Peduli Kesehatan Dandim Kebumen Serahkan Bantuan Vitamin Untuk Program Anak Stunting

KEBUMEN - Komando Distrik Militer (Kodim) 0709/Kebumen memberikan bantuan vitamin neo algae kepada anak anak Desa Pejengkolan, Bertempat di Balai Desa Pejengkolan Kecamatan Padureso Kabupaten Kebumen, disela sela kegiatan TMMD ke-116 di desa tersebut, Rabu (17/05/2023).

Dandim 0709/Kebumen Letkol Czi Ardianta Purwandhana S. Hub. Int., M. Han., mengatakan, pemberian neo algea tersebut adalah wujud kepedulian Dandim kepada masyarakat khususnya anak anak Desa Pejengkolan. Hal ini juga dilakukan guna menurunkan angka stunting secara nasional, " ujar Dandim

Baca juga: Batam Mulai Lakukan Vaksin Booster, Rudi : Penting Kita Lakukan untuk Melindungi Diri dari Covid-19

Dikatakan Dandim, Neo algae Spirulina merupakan suplemen yang mengandung spirulina dan digunakan untuk memelihara daya tahan tubuh supaya tidak mudah sakit dan mengembalikan stamina yang cepat hilang. Spirulina adalah tanaman ganggang berpigmen hijau-kebiruan dan kerap dijuluki superfood. Spirulina merupakan salah satu spesies dari Cyanobacteria yang bisa dikonsumsi oleh manusia. Ganggang spirulina dapat tumbuh pada perairan tropis dan sub tropis yang biasanya memiliki kandungan garam tinggi.

Baca juga: Korem 071/Wijayakusuma Donor Darah Bersama Komponen di Tengah Pandemi Covid-19

Spirulina memiliki kandungan protein sebanyak 4 gram dengan kombinasi Vitamin B Kompleks (B1, B2, dan B3), Tembaga dan Zat Besi yang berfungi untuk pembentukan sel darah merah terutama Hemoglobin (Hb) yang berperan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh untuk mengurangi gejala anemia/kurang darah.

Diharapkan dengan bantuan ini masyarakat menjadi lebih sehat dan memiliki anak dengan pertumbuhan yang baik dan normal serta berpotensi untuk menjadi generasi penerus yang sehat dan dapat dibanggakan.

Baca juga: Polri Akan Sempurnakan Regulasi BPJS Jadi Syarat Urus Surat Kendaraan Bermotor

Redaktur: Nur Faizin

Sumber: Pendim 0709/Kebumen

Baca juga: Luhut Binsar Pandjaitan Perkirakan Puncak Kasus Omicron Terjadi Awal Februari 2022